Bahkan Allah menyatakan, “Aku, Tuhan Yang Maha Esa, telah memberikan kenikmatan hidup kepada mereka, yakni kaum Nabi Ibrahim yang menyekutukan-Ku dan nenek moyang mereka yang durhaka itu dan tidak menurunkan siksaan kepada mereka semua sampai kebenaran yang mutlak yang tidak diragukan lagi kebenarannya, yaitu Al-Qur’an, datang kepada mereka dan datang pula seorang rasul, yaitu Nabi Muhammad, yang memberi penjelasan.”