اَوَلَمْ يَكُنْ لَّهُمْ اٰيَةً اَنْ يَّعْلَمَهٗ عُلَمٰۤؤُا بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَa wa lam yakul lahum âyatan ay ya‘lamahû ‘ulamâ'u banî isrâ'îlApakah tidak (cukup) menjadi bukti bagi mereka bahwa ia (Al-Qur’an) diketahui oleh para ulama Bani Israil?
Dukungan terhadap kebenaran Al-Qur’an juga datang dari para ulama Bani Israil. Apakah tidak cukup menjadi bukti bagi mereka, bahwa para ulama Bani Israil mengetahuinya? Mereka, dahulu, bahkan sangat menantikan kedatangan Nabi Muhammad.