Ayat ini masih menjelaskan mukjizat Nabi Isa. Dan dia, Isa, berbicara dengan manusia sewaktu masih bayi dalam buaian ibundanya dengan perkataan yang jelas dan bisa dipahami layaknya orang dewasa, dan ketika sudah dewasa, yang seakan kedua masa tersebut, antara bayi dan dewasa, tidak berjarak, dan dia, Isa, termasuk di antara orang-orang saleh."