Mereka, al-hawariyyun, berkata kepada Nabi Isa, "Kami, wahai Nabi Isa, memohon hidangan langsung dari Allah, karena kami ingin memakan hidangan itu bersamamu, agar hati kami menjadi tenteram menyaksikan mukjizatmu dan agar kami menjadi yakin atas kerasulanmu dan menjadi yakin bahwa engkau telah berkata benar kepada kami dalam membacakan dan mengajarkan agama Allah kepada kami, dan kami, dengan hidayah Allah, menjadi orang-orang yang menyaksikan mukjizat yang meyakinkan ini."