Nabi Musa melanjutkan berdoa, dan tetapkanlah untuk kami kebaikan selama hidup di dunia ini dan kelak di akhirat. Sungguh, kami kembali, yakni bertobat kepada Engkau dari segala dosa dan kekurangan, dengan sebenar-benarnya. Mendengar permohonan itu, Allah berfirman, "SiksaKu, baik di dunia maupun di akhirat, akan Aku timpakan kepada siapa yang Aku kehendaki dari makhluk-Ku, seperti yang Aku lakukan terhadap kaummu, dan rahmat-Ku, yakni anugerah-Ku, meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku yang khusus dan berkesinambungan bagi orang-orang yang bertakwa, terutama yang menunaikan zakat dan orang-orang yang selalu terus menerus beriman kepada ayat-ayat Kami, yakni dengan membenarkannya melalui hati dan perbuatan."